[Random Thoughts] Kembali

Hello, treasure books! Looong time no see~
Sudah 3 tahun lebih tidak mereview buku di sini. (Didepak gak ya dari BBI?) HUHUHUHU T_T

Jadi, selama tahun 2020 ini, sebenarnya saya sudah membaca beberapa buku. Hanya saja saya sekedar memberi review singkat dan rate bintangnya di goodreads.

Entahlah, di bulan ke-lima ini saya belum mood untuk menulis dan bingung harus memulainya dari mana. Semacam jetlag yang berkepanjangan, bayangkan saja 3 tahun hiatus dari dunia literature. Untung saya masih punya hasrat untuk kembali. Kalau tidak, mungkin blog ini sudah terkubur dalam-dalam bersama kenangannya.

Tiga tahun ke belakang saya terjebak dalam dunia antah berantah, ada kisah cinta, karir, dan petualangan. Tsaah~ Dan, suatu hal lainnya yang tidak bisa saya sebutkan karena privasi.
Sejak tahun 2016, buku terakhir yang saya review adalah Koala Kumal. Setelah itu saya membaca beberapa buku, diantaranya:

  1. Bulan – Tere liye
  2. About Love – Tere liye
  3. Dilan 1990 – Pidi baiq
  4. Dilan 1991 – Pidi baiq
  5. Suara dari Milea – Pidi baiq
  6. Pasangan Labil – Paramita swasti B
  7. Sebuah Usaha Melupakan – Boy chandra
  8. Mariposa – Luluk HF
  9. Hello Stress – Meilani Haryono
  10. (Not) Alone in Other Land – Lia,Fei,Andry
  11. Intertwine – F.L.O.C.K

Kesemuanya hampir tidak saya review, karena alasan yang saya sebutkan sebelumnya. Tapi, setelah postingan ini terbit mungkin saya akan berubah pikiran untuk mulai mereview lagi. Karena saat ini saya sedang bersemangat sekali untuk membaca. Membaca memberikan energi tersendiri buat saya, salah satunya adalah kepercayaan diri. Berikut diantaranya buku-buku yang sedang saya baca saat ini:

Belakangan ini, dunia Blogger sudah mulai tergeser dengan banyak Youtuber yang lebih menjual secara visual. Istilah Booktuber juga ikut muncul, meskipun tidak semenjamur channel yang meng-entertain. Selain itu juga ada Bookstagram yang sedang trend di kalangan milenial, yang banyak dipilih pengguna instagram untuk mencari rekomendasi bacaan bagi mereka.

Yah, apapun sarananya, saya pikir bagus-bagus saja, toh dengan begitu pangsa pasar perbukuan bisa meluas. Dan diharapkan dengan adanya Blogger, Booktuber, maupun Bookstagram bisa meningkatkan minat baca di lingkungan sekitar kita.

Well, sekian kata-kata pertemuan kembali saya di blog ini. See You next post 😉

By.irnari🍅

Tinggalkan komentar